Rabu, 02 April 2008
Selasa, 01 April 2008
FILM FITNA
Bagi Rekan-rekan yang sudah melihat Film Fitna pasti dalam pikirannya bertanya-tanya bagimana mungkin Qur'an menyuruh ummatnya untuk membunuh, menggorok, menteror dan sebagainya, sebetulnya bagi saya ini adalah Bentuk Kepanikan dan ketakutan orang-orang Eropa yang Kafir untuk menyerang islam dengan memberikan Citra buruk Islam dan Qur'an yang dilakukan oleh ummat islam yang mempunyai pemahaman berbeda tentang makna jihad, atau berjuang melalui kekerasan, tanpa dilihat mengapa mereka melakukan hal itu . Seperti kita ketahui bahwa Islam semakin hari semakin semarak dan diterima di eropa dan amerika .
Berkaca dari shirah nabi, Ketika Islam Mulai diterima maka timbul-timbul "fitnah" kepada Nabi Muhammad SAW , yang mereka sebut nabi Gila dsb .
so... Jangan terlalu ditanggapi berlebihan Film tersebut. BAgi yang belum nonton lebih lihat dulu..... kirs
beberapa komentar ttg Film Fitna yang lainnya :
mathias (samaran )
halah.. loe orang di bodoh2in sama ne belanda, walaupun gw non muslim, tp harap abang2 dan tante2 muslim berpikir dingin dahulu.. apa kalian mau di samakan ama orang yang melakukan tindakan pengeboman dan tindakan kejahatan2 yg ada di cuplikan film tersebut??
kalo mau sih, silakhan aja cari tuh orangnya, trus di bakar.. biar masuk film FITNA 2ND, setau gw sih, orang2 yg ada di film FITNA itu gak pantes di sebut muslim, mereka sama aja kayak orang2 aliran sesat, (contohnya dah banyak di Indonesia), masa ngegorok leher orang dan sampe ngebomb tempat2 umum gitu.. mungkin ada 1 pesan dari gw neh “Kasihilah sesamamu seperti Kamu mengasihi dirimu sendiri.”
Gw kagum sama muslim yang bener2 mencintai Allahnya tanpa harus melakukan tindakan kekerasan.
Karena Allah benci kekerasan.
riza
Saya tidak mendiskreditkan film ini hanya menganalisanya menurut semiotika film, lagi pula Achmed The Dead Terrorist sebenarnya lebih menakutkan dari Fitna, buat lebih jelas mengenai apresiasi semiotika film Fitna dan Achmed The Dead Terrorist silahkan lihat dan comment di http://ahmadriza.wordpress.com/ , buat mbak moderator, maturnuwunn…
anu
Banyak sekali Situs/para Blogger yang mengambil Judul/Tema tentang masalah ini, dari yang hanya sekedar memberikan informasi sampai mengupas tuntas. Namun tanpa kita sadari kita juga telah turut serta dalam menyebarluaskan film tersebut. Kita jangan terlalu cepat emosi dan terpancing, serta saling menghina karena kita seorang yang beragama yang mengakui adanya Tuhan sedangkan si pembuat film [Geert Wilders] tersebut tidak mengakui adanya Tuhan [Atheis, red]. Jadi kenapa harus pusing-pusing kita kan beragama, saran saya seeh kalau Anda melihat film tersebut kasih tanda “FLAG” aja biar dihapus dari servernya.
